Atas nama waktu yg tergerus
Datang suatu masa dimana mungkin akhir bertahta
Kini aku meminta
Restu undur diri dari semua
Kuwariskan segala kucurah
Sebuah karya yg kelak kan jadi sejarah
Dan terukir nama nama kita di marmer hati tertinggi
Terimakasih waktu malam malam terjaga
Menggerus pemikiran pemikiran terbuka
Membuka segala batas yg ada
Sadarkah kau itu anugrah kita?!!
Mungkin aku telah renta
Ketumpulan inovasi enggan merebak kembali
Suara ku tak lagi semerdu dahulu
Tersudut kenyataan ditahta tertinggi
Kusadari ku harus bangkit!
Bangkit undur diri.
Bukan aku lari.
Namun serahkan atas yang HAK dan lebih pantas!
Mungkin baik untuk yg muda muda
Oh inikah akhir jaman bertahta
Jika iya. Panggilah aku sebagai Bapak.
Mungkin aku bukan yg baik
Tapi kenanglah ku sebagai pendiri
Atas gagasan yg tersulut api
Pada beberapa waktu silam
Aku pergi mungkin bkan untuk selamanya.
Namun jangan harapkan aku kembali
Karena hati ini enggan berbagi
Selamat tinggal pada segala yg ada
Kutitipkan mimpi dan harapan dihatimu sekalian.
Kibarkanlah bendera kita ditempat tertinggi
Agar yg lain dpt melihat eksistensi diri
Agar tak terlihat lagi sebelah mata
Lantangkanlah suara suara merdu mu
Agar yg lain enggan membantah
Jangan ragu
Pacu....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar